dengarlah, lolongan kami bukan untuk didengar
rabalah, jiwa kami yang mengelegar
enduslah, peluh kami yang bertebar
lihatlah, kami bukan minoritas yang gentar
demi jasad yang terlupakan
kami bukan bangsat yang laknat
berserikat dengan malaikat
menyetubuhi sekat yang melekat
penjilat! kami tak pantas di hujat
demi reinkarnasi janin aborsi
kami bukan pesimis, kami realistis
tawa histeris, tangis mistis mengempis
menepis sitem kasta tragis
pendusta! kami bukan pengemis erotis
demi pahlawan jelmaan bajingan
kami bukan korban kedigdayaan Tuhan
perbarui peradaban perlahan
muntahkan semua yang tertelan
lepaskan nurani yang tertahan
kami hanyalah jalang terbuang
onggokan sampah terabaikan
kau rengkuh kesamarataan khianati kebajikan
sambutlah kami di altar penghabisan.